Connect with us

Crypto

Bitcoin Mungkin Akan Diperdagangkan Sideways Sampai Akhir Tahun

Published

on

Bitcoin (BTC) masih stagnan dalam beberapa minggu terakhir. Harga masih di kisaran Rp 115 juta-an. Jika dilihat dari sisi teknikal, Rp 115 juta adalah level support utama untuk BTC.

Ada kemungkinan bahwa BTC akan diperdagangkan sideways di Rp 120 juta-an sampai akhir tahun. Namun, harga harus naik terlebih dahulu dari penurunan yang baru terjadi.

Pada saat pers, harga BTC turun 2.4 persen dalam waktu 24 jam, menduduki Rp 116 juta.

Selam 24 jam terakhir, Bitcoin melonjak menuju Rp 118 juta sebelum menghadapi level Resistance yang tidak dapat diatasi dan turun ke level Support di Rp 115 juta.

Aksi harga baru-baru ini menandakan bahwa Bitcoin saat ini berada pada titik balik, karena analis sebelumnya mencatat bahwa penembusan di bawah level Support saat ini dapat menyebabkan cryptocurrency turun secara signifikan lebih rendah sebelum menemukan level Support di Rp 100 juta.

Jika BTC bisa menembus Rp 118 juta kemarin (3/10), maka harga akan melonjak lebih tinggi. Namun, faktanya tidak begitu dan prediksi trend bullish tentang BTC sudah tidak valid lagi.

UB, seorang analis cryptocurrency populer di Twitter, berbagi sentimen Bullish mengenai BTC dalam cuitannya, dengan menjelaskan bahwa ia menargetkan pergerakan menuju level $ 8.700 (Rp 122 juta).

Meskipun Bitcoin gagal membuat pergerakan Bullish menuju level $ 8.700 (Rp 122 juta) dan terjun ke Rp 115 juta, analis masih mencatat bahwa BTC dapat bergerak lebih tinggi dalam waktu dekat karena mencoba untuk membentuk formasi Double Bottom Bullish.

Josh Rager, analis di Twitter, menambahkan BTC masih akan diperdagangkan sideways. Dan dia akan bermain “short” untuk BTC.