Bitcoin News
Waspada! Bearish Bitcoin Membayang-bayangi
Daftar Isi
Setelah bullish selama 8 pekan berturut-turut, akhirnya Bitcoin menyentuh zona US$8 ribuan. Apakah ini pertanda berakhirnya bullish Raja Aset Kripto itu?
Menjelang Bitcoing Halving, dengan banyaknya euforia dan sentimen optimistik, kemudian harga Bitcoin sempat menyentuh US$10 ribu, membuat para “moon bois” yakin akan Raja Aset Kripto itu akan terus naik.
Namun, pagi ini, Minggu 10 Mei 2020, Bitcoin malah turun ke zona sekitar US$8 ribu-an dan membuat candlestik minggu ini menjadi merah setelah 8 minggu berturut-turut berwarna hijau (bullish).
Berita Terkait: Harga Bitcoin Diprediksi Berlipat Ganda dalam Beberapa Hari Mendatang
Analisis Teknikal Sederhana
Sebenarnya, “dump” yang terjadi di Minggu pagi ini, hanyalah reaksi biasa setelah tersentuhnya resistance psikologis US$10 ribu. Itu juga berbarengan dengan garis tren yang terbentuk sejak bull run di akhir 2017 (seperti terlihat di garis hijau pada gambar di atas).
Support berikutnya yang perlu menahan agar harga tidak turun lebih jauh adalah area US$8 ribuan. Jika ini jebol clean break, maka bisa diperkirakan Bitcoin akan jatuh lebih jauh lagi.
Ada Sinyal Bearish
Bitcoin Halving yang kurang dari 3 hari lagi (diperkirakan pada 12 Mei 2020 di block ke-630.000), membuat ekspektasi para pelaku pasar melambung tinggi. Namun, indikator RSI mengatakan ada dump akan membayang-bayangi.
Berita Terkait: Kapitalisasi Pasar Binance Dollar (BUSD) Melejit US$100 Juta
Jika dilihat di timeframe 1 hari, RSI sudah keluar dari zona overbought, dan telah keluar dari garis tren.
Untuk perlu kembali bullish, maka kenaikan harga Bitcoin perlu cukup cepat dan kuat agar RSI bisa kembali ke garis tren dan tidak membuat failure swing.
Para trader disarankan untuk berhati-hati dalam menghadapi Halving ini, karena volatilitas yang tinggi bisa membuat trader kehilangan posisinya. [red]