Connect with us

Blockchain

Analis Prediksi : ETH Akan Bull Berkat Koin Satu Ini

Published

on

peluncuran produk brankas yETH

Jagat Twitter baru-baru ini diramaikan dengan munculnya rumor peluncuran produk ‘brankas’ dari Yearn Finance, yaitu yETH.

Analis memperkirakan dengan adanya peluncuran yETH dalam waktu dekat, bisa memicu lonjakan baru dalam pembelian ETH. Bagaimana tidak? Pemilik token YFI, jika membeli produk atau brankas ini, akan secara otomatis mendapatkan hasil tertinggi dari deposit ETH.

Baca Juga: Kenali Perbedaan Ethereum dan Bitcoin

Dengan ‘brankas’ ini, Yearn Finance bermaksud menjamin keuntungan tertinggi dengan mengumpulkan dana-dan untuk mengurangi biaya gas (biaya transaksi dalam ETH) dan ini akan memperbanyak keuntungan yang diperoleh lebih maksimal.

Belum lagi adanya euforia kenaikan salah satu token Yearn Finance belakangan ini, diharapkan sebagai kesempatan untuk meningkatkan permintaan ETH dan akhirnya harga ETH akan lebih tinggi dari sekarang.

Pendiri Nuggets News, Alex Saunders juga percaya bahwa yETH memiliki potensi besar.

“Produk baru yang membuat saya bersemangat & bahkan lebih bullish di ETH, adalah yETH. Ini menambah daftar panjang katalis untuk Ethereum, tetapi juga mengurangi pasokan yang tersedia. Siapapun yang memiliki ETH dapat memperoleh hasil terbaik secara otomatis dengan HODLing yETH,” katanya dilansir dari cointelegraph.

Namun, beberapa media kripto melaporkan bahwa pemilihan suara terkait ‘brankas’ tersebut sudah dilakukan tadi malam. Akun Twitter DeFi Farmer John pada 31 Agustus juga mengumumkan yETH sudah diluncurkan.

Tapi, terlepas dari itu semua, Saunders percaya masih banyak trader yang meremehkan ruang yang dikembangkan untuk YFI mengingat pasokan maksimumnya hanya 30.000 token.

Di sisi lain, Ryan Watkins menilai bahwa orang-orang terlalu konservatif dengan target YFI mereka karena mengharapkan penawaran sampai $ 1 miliar adalah sesuatu yang tidak jelas.

Pada saat pers, harga YFI masih berada di Rp 500 juta-an. Ada penurunan besar pada hari Minggu (30/8), yang membuat YFI turun ke Rp 367 juta.

Namun, dengan sangat cepat kembali ke Rp 500 juta setelah adanya rumor yETH. Ini juga terjadi dengan Ethereum dimana harga menjadi 6.7 Juta, kenaikan 9.64%.