Crypto
Mengenal Siapa Itu Leonardo Pisano Fibonacci
Fibonacci juga dikenal sebagai Leonardo Pisano atau Leonardo dari Pisa, Italia. Memiliki nama asli Leonardo Fibonacci yang merupakan seorang matematikawan dari Italia. Fibonacci memperkenalkan kepada dunia tentang konsep matematika yang sangat luas. Konsep matematika yang Fibonacci perkenalkan antara lainnya seperti penomoran arab, konsep akar kuadrat, pengurutan angkan dan bahkan masalah kata matematika.
Kehidupan dan Pendidikan
Fibonacci lahir di Italia, akan tetapi Fibonacci menjalani pendidikannya di Afrika Utara, hal ini dikarenakan ayah Fibonacci yang bernama Guilielmo merupakan seorang diplomat di Afrika Utara. Pekerjaan ayahnya yaitu mewakili para saudagar Pisa yang sedang berdagang di Bugia, Afrika Utara. Saat ini daerah Bugia dikenal sebagai Bejaia salah satu kota di negara Algeria.
Fibonacci mendalami matematika di Bugia, serta sering melakukan perjalanan dengan ayahnya di berbagai negara, yang mana mendapatkan banyak keuntungan dari sistem matematika negara-negara yang mereka kunjungi.
Fibonacci mulai mengakhiri perjalanannya sekitar tahun 1200 an dan kembali ke kampung halamannya Pisa, Italia. Di Kota Pisa Fibonacci mulai menulis beberapa teks penting yang sangat berperan dalam menghidupkan kembali keterampilan matematika kuno, dia juga membuat kontribusi yang sangat signifikan.
Kaisar Romawi Frederick II mengetahui pekerjaan Fibonacci melalui para cendekiawan di istananya yang sudah berkorespondensi dengan Fibonacci saat Kembali ke pisa sekitar tahun 1200 an. Para cendekiawan ini antara lainnya Michael Scotus yang merupakan astrolog istana, kemudian Theodorus Physicus sang filsuf istana dan Dominicus Hispanus yang menyarankan Kaisar Romawi Frederick II untuk bertemu dengan Fibonacci dan keduanya bertemu di Pisa sekitar tahun 1225.Selain itu Fibonacci juga mendapatkan penghormatan yang diberikan oleh Republik Pisa karena memberikan nasihat kepada kota dan warganya tentang permasalahan akuntansi.
Baca Juga : Pentingnya Strategi Fibonacci Dalam Trading Crypto
Kontribusi Di Dunia Matematika
Fibonacci dikenal sebagai salah satu matematikawan yang sangat berbakat pada abad pertengahan. Hanya saja sedikit orang yang mengetahui bahwa Fibonacci lah yang memberikan kepada dunia tentang system angka decimal (system penomoran Hindu Arab) yang juga menggantikan sistem angka Romawi yang mana tidak memiliki angka nol dan juga tidak memiliki nilai tempat.
Bahwa saat menggunakan sistem angka Romawi sangat memerlukan sempoa. Maka tidak ada keraguan lagi bahwa Fibonacci melihat keunggalan yang dimiliki sistem angka Hindu Arab atas angka Romawi.
Liber Abaci
Liber Abaci merupakan salah satu karya Fibonacci yang diterbitkan pada tahun 1202. Buku ini memberikan kontribusi pada dunia dalam sistem penomoran saat ini. Judul buku ini diterjemahkan sebagai “The Book of Calculation”. Ada sebuah kutipan di dalam buku Liber Abaci yaitu :
“Seseorang menempatkan sepasang kelinci di suatu tempat yang semua sisinya dikelilingi oleh dinding. Berapa banyak pasang kelinci yang dapat dihasilkan dari pasangan itu dalam setahun jika diandaikan setiap bulan setiap pasangan menghasilkan pasangan baru, yang mana dari bulan kedua menjadi produktif?”
Tulisan tersebut membawa Fibonacci memperkenalkan Angka Fibonacci dan Deret Fibonacci yang kita kenal sekarang. Urutan angka Fibonacci yaitu 1,1,2,3,5,8,13,21,34,55, dan seterusnya. Urutan angka ini menunjukan bahwa setiap hasil angka berikutnya merupakan hasil dari penjumlahan dua angka sebelumnya.
Deret Fibonacci juga dikenal sebagai angka alam karena memiliki kesesuaian dengan komposisi tubuh manusia, sebagai kiblat arsitektur dan seni, dan juga dapat merumuskan pusat dunia.
Deret angka ini juga masih menjadi perdebatan dibanyak kalangan ilmuwan. Walaupun sudah banyak fakta bahwa yang dibuktikan oleh deret Fibonacci sebagai golden ratio (rasio emas), akan tetapi selalu ada orang yang tetap skeptis terkait fakta-fakta yang dihasilkan dari angka fibonacci dan menganggap bahwa segala keseuaian itu hanya dibuat-buat dan nilai estetika yang dihasilkan hanya sebuah ilusi belaka.
Selain Liber Abaci, Fibonacci juga menulis karya seperti Practica Geometriae atau bisa diterjemahkan sebagai Praktek Geometri yang mana karya ini diterbitkan sekitar tahun 1220an. Karya Practica Geometriae dibuka dengan sebuah surat yang didedikasikan untuk Domenico Ispano, seorang tokoh penting di istana Frederick II. Surat itu diikuti dengan pengantar yang mencantumkan beberapa definisi yang diambil dari Elemen Euclid yang menggambarkan satuan pengukuran yang berlaku di Pisa pada waktu itu.
Ada juga karya lainnya seperti Filos yang terbit tahun 1225, Quadratorum (Kitab Bilangan Persegi) terbit sekitar tahun 1225 dan beberapa karyanya yang hilang seperti Di Minor Guisa yang berisi tentang aritmatika komersial dan Commentary on Book X of Euclid’s Elements.
Baca Juga : 4 Kategori Unik di NFT Marketplace TokoMall yang Wajib Kamu Cek!
Penggunaan Fibonacci Di Dunia Kripto
Deret angka Fibonacci juga bermanfaat di dunia perdagangan kripto karena digunakan sebagai salah satu alat untuk melihat tingkat support dan resisten harga. Banyak trader kripto yang menggunakan indikator Fibonacci untuk menyusun strategi untuk membeli dan menjual aset kripto.
Alat Fibonacci Retracement digunakan untuk mengetahui trend harga yang sedang berlangsung, melihat swing high dan swing low harga, Pada saat uptrend dan downtrend dengan menggunakan alat Fibonacci Retracement maka akan memunculkan garis level Fibonacci yang bisa menjadi acuan para trader untuk melakukan order buy maupun sell. Urutan deret Fibonaci sangat penting karena urutan ini merupakan rasio emas, rasio emas dari deret Fibonacci diyakini dapat memberikan petunjuk kearah mana pasar akan bergerak.