Crypto
Survey Bitcoin di Indonesia Membuktikan!
Daftar Isi
Indonesia: Adopsi Digital Tertinggi dan Pertumbuhan Ekonomi Internet Terbesar
Indonesia memiliki skor tertinggi pertumbuhan adopsi digital pada 2014-2017 dengan 99%, mengalahkan negara-negara lain termasuk India, Korea Selatan, Inggris, dan AS. Ekonomi internet Indonesia merupakan yang terbesar dan paling cepat berkembang di kawasan Asia Tenggara, mencapai $ 27 miliar pada tahun 2018 dan diperkirakan untuk tumbuh hingga $ 100 miliar pada 2025.
Masyarakat Indonesia sebagian besar masih berbasis cash dan offline, dan sebagian besar populasi — hingga 80% – tetap tidak memiliki rekening bank. Meski begitu, adopsi teknologi setiap hari semakin banyak terlihat di kalangan orang Indonesia terutama ketika berbagai perusahaan e-wallet Indonesia seperti Go-Pay dan OVO menawarkan kenyamanan kepada pengguna.
Penggunaan e-wallet membangun budaya uang digital, yang semakin membuka jalan untuk adopsi cryptocurrency di Indonesia. Exchange cryptocurrency terbesar di Indonesia memiliki lebih dari 1,7 juta anggota terdaftar hingga saat ini dan memproses lebih dari Rp 100 miliar, atau senilai $ 7 juta transaksi setiap hari.
Baca juga: Indonesia Blockchain & Cryptocurrency Landscape
Survey Membuktikan
Coinvestasi telah melakukan survey adopsi Bitcoin di Indonesia pada bulan Juni & Juli 2019 dan mencakup 1000 pengguna ponsel Indonesia berusia 16-45, dengan rentang pengeluaran bulanan <$ 100 -> 750 dari semua kelas SES pada populasi umum.
Hasil survey menunjukkan 86% masyarakat indonesia pernah mendengar Bitcoin. Ketika ditanya apakah ingin mempelajari Bitcoin lebih dalam, 66% mengaku ingin mempelajari Bitcoin lebih dalam. Sebanyak 52% mengaku telah mengerti cara kerja Bitcoin dan sebanyak 34% ingin membeli Bitcoin dalam satu tahun mendatang.
86% Masyarakat Indonesia telah mendengar tentang Bitcoin
Ketika ditanya apakah mereka telah mendengar tentang Bitcoin, survey Coinvestasi menunjukkan bahwa 86% orang Indonesia berusia antara 16 dan 45 tahun mengaku telah mengenal cryptocurrency paling terkenal tersebut. Lebih banyak orang Indonesia mungkin menyadari keberadaan Bitcoin setelah Presiden Jokowi menyebutkannya dalam pidatonya awal tahun ini.
Ketertarikan Masyarakat Indonesia terhadap Bitcoin
Masyarakat Indonesia memiliki ketertarikan terhadap Bitcoin disebabkan oleh beragam alasan. Mulai dari sudut pandang investasi keuangan hingga kepercayaan mendalam terhadap potensi teknologi mata uang digital yang aman dan terdesentralisasi.
Ketika ditanya apa yang menarik perhatian mereka terhadap Bitcoin 56% responden mengungkapkan motivasi mereka didorong oleh harga bitcoin. Sebanyak 24% tertarik terhadap teknologi yang mendasarinya dan 20%.
Seberapa Tertariknya Masyarakat Indonesia dalam membeli Bitcoin?
Menurut penelitian Coinvestasi, lebih dari 34% orang Indonesia akan mengambil lompatan dan membeli Bitcoin dalam 12 bulan mendatang. Dengan pasar potensial lebih dari 260.000.000 penduduk di 14.000 pulau berbeda; Sistem pembayaran yang cepat, murah dan aman tampaknya menjadi alternatif dari uang tunai.
Selain itu, 79% orang Indonesia yang tidak ingin membeli Bitcoin dalam 12 bulan mendatang, masih tertarik untuk mempelajari lebih lanjut tentang cryptocurrency.
Baca report selengkapnya di sini